Sebagai seorang web design jujur saya agak benci dengan para developer yang mendevelope joomla menjadi versi 1.6, alasanya adalah saya harus adaptasi lagi, harus belajar lagi, karena interface dan addon serta themenya juga turut berubah, saya sudah nyaman dengan versi 1.5. Jika saya memiliki kemampuan mungkin akan saya bunuh-bunuhi saja para developer yang mendevelope joomla agar joomla tetap ada di versi 1.5.
“Perubahan Adalah Hukum Yang Tak Pernah Berubah” (Anand Krishna)
Dan menyadari akan hal itu, maka sayapun harus mulai ikut berubah juga, mulai mempelajari versi 1.6 dan ternyata mengasyikan, meskin boleh di bilang saya harus memulai dari awal lagi mengumpulkan addon untuk keperluan website, tapi seperti itulah kehidupan yang senantiasa berubah.
Anand Krishna adalah salah satu tokoh yang berani mewartakan perubahan, oleh karenanya banyak yang pro dengan status quo ingin membungkam suaranya, upaya pembungkaman terhadap Anand Krishna sudah coba di lakukan sejak lama, mulai dari ancaman terbuka lewat tulisan di media massa atau lewat surat. Namun Anand Krishna tetap bersuara menyuarakan perubahan hingga kemudian kasus pelecehans eksual menjadi entry gate untuk membungkam suaranya.
Apakah Anand Krishna Telah Berhasil di Bungkam ?
Secara selintas mungikin sudah, karena sekarang ini Anand Krishna tidak lagi bersuara, suaranya terhenti oleh phisiknya yang kian menurun akibat aksi mogok makan selama 44 hari. Namun di dalam keheningan aku masih dapat mendengar pesannya. Di dalam keheningan Anand Krishna senantiasa menggetarkan semangat, di dalam keheningan tetap ku rasakan kecerian dirinya. Di dlam keheningan aku masih tetap merasakan kepeduliannya terhap persatuan negeri ini.
Di dalam keheningan Anand Krishna tengah mengupayakan perubahan.
Berubah Sekarang Juga !
Kondisi hukum kita memang sudah amat parah, tidak lagi berkiblat pada kepentingan keadilan. Namun berkiblat pada kepentian uang, siapa mampu membayar dengan harga palingg tinggi kesanalah keputusan akan di jatuhkan.
Kondisi itu yang membuat Anand Krishna pada akhirnya mengambil langkah extreme dengan melakukan mogok makan sebagai wujud protesnya agar apratur hukum mau berbenah, mau melakukan perubahan demi tercapainya sebuah cita-cita luhur keadilan bagi semua warga Indonesia.
Di dalam Kesunyian dan Kesendiriannya Anand Krishna Berjuang
Mungkin memang benar ungkapan teman saya beberapa waktu lalu, Anand Krishna adalah seorang pejuang kesunyian di kesendirian, di dalam kesunyiannya, di dalam kesendiriaan Anand Krishna berjuang menyuarakan perubahan.
Perubahan yang sebenarnya ada di dalam benak kita semua, karena sebenarnya kitapun menginginkan hal yang serupa, kita mencita-citakan hal yang serupa yaitu perubahan. Perubahan, di mana kita semua sebagai rakyat biasa dapat memperoleh keadilan ketika berurusan dengan hukum, dimana kita tidak perlu lagi was-was berurusan dengan apartur hukum karena di kantong kita tidak berisikan segepok atau bergepok-gepok uang. Cita-cita kita semua itu hanya dapat terwujud jika kita juga mengambil langkah bersama untuk ikut berubah, para oknum yang sudah mapan dan nyaman di bangkunya masing-masing tidak akan berubah, terkecuali kita semua menghantarkan perubahan ke meja kerja mereka.
Terserah mau bilang saya Fans Anand Krishna, terserah mau bilang saya pengikut Anand Krishna. Saya tak peduli. Yang saya pedulikan adalah semangat perjuangan Anand Krishna, dan saya akan tetap meyuarakan semangat perjuangan Anand Krishna lewat tulisan saya, karena hanya itu yang saya bisa.
Tetap berjuang Bung Anand !
Refrensi : http://www.freeanandkrishna.com/
= = = =
Di Publikasikan di :
http://www.surahman.com/
http://www.oneearthmedia.net/ind
http://www.facebook.com/su.rahman.full
http://www.kompasiana.com/surahman