September 30, 2014

Kecemburuan berlebihan tanda penyakit jiwa kronis……

Seseorang cemburu adalah kewajaran. Tetapi jika cemburunya berlebihan, atau bisa dikatakan over possesive sepertinya penyakit kejiwaan. Hal ini merupakan tidak wajar. Mengapa? Karena sesungguhnya cemburu merupakan refleksi rasa tidak percaya diri pada pasangannya. Cemburu buta

Penyakit cemburu terjadi jika seseorang cinta mati. Di lain sisi ada pepatah: Jika kau menyayangi seseorang, kau bahagia jika pasanganmu bisa bahagia. Rasa kecemburuan berlebihan bukti tidak percayanya seseorang terhadap pasangannya. Jealousy semacam

selengkapnya

September 29, 2014

Tertembak di Aceh Limpa Diangkat, Perkawinan Bagian 4: Perjalanan dari Aku menjadi Kita, dari Pasangan Hidup menjadi Sahabat dalam Tugas Suci

1 bersama Budi dan Pipik di Baro Raya Aceh th 89

Foto bersama Budi dan Pipik di Baro Raya Aceh th 1989

Tertembak di Aceh Limpa Diangkat Paru-Paru Kiri Dijahit

Pasangan kita bukanlah milik kita, karena hanya Dialah Pemilik Tunggal Alam Semesta – Al Malik Syukurilah keberadaannya disamping Anda, karena Ia telah menitipkannya kepada Anda.” (Krishna, Anand. (2006). Saptapadi, Tujuh Langkah Menuju Keluarga Bahagia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama)

Lebih kurang dua minggu sebelum kejadian, saya mengantar Bapak Dirjen Pengairan Subandi inspekasi

selengkapnya

September 29, 2014

Belajar Sepanjang Usia, Perkawinan Bagian 3: Perjalanan dari Aku menjadi Kita, dari Pasangan Hidup menjadi Sahabat dalam Tugas Suci

budi 2

Foto Keluarga

Bagian 3 : Belajar sepanjang usia

“Hidup ini tidak mengenal titik akhir. Roda kehidupan Kala Chakra, Roda Sang Waktu, bergulir terus. Selama masih hidup, belajarlah terus. Jangan berhenti belajar. Jangan menutup dirimu. Dan yang paling penting,  janganlah meremehkan para gurumu. Jangan melupakan jasa mereka. Setiap guru memberikan sesuatu kepadamu. Kalau kamu tidak bisa menerima lebih banyak darinya, itu salahmu sendiri. Bukan salah mereka. Gurumu yang pertama, yang mengajar

selengkapnya

September 28, 2014

Kembali pada pola pendidikan berbasis : Potensi anak (Pemberdayaan Anak) dan Budaya Bangsa Bangsa

‘…… BANGUNLAH JIWANYA, BANGUNLAH RAGANYA untuk Indonesia Raya..” itulah sepenggal kata dalam lagu kebangsaan Indonesia Raya. Para fouding fathers kita sudah bisa memahami bahwa sesungguhnya bangsa ini bisa diselamatkan jika jiwa anak-anak Indonesia dikuatkan pondasinya, yaitu cinta tanah air. Yang dimaksud dengan jiwa dalam konteks ini masih sangat abstrak, sehingga perlu diperjelas secara spesifik. Pola pikir akan lebih mudah dimengerti. Berawal dari pola pikir yang sehat akan mendasari

selengkapnya

September 27, 2014

Anak banyak, belum melakoni hidup keberagamaan…

 

 

Sorry to say, sepertinya sulit menemukan kata lain. Dapat dipastikan banyak orang akan tersinggung, tapi bagaimana lagi. Mungkin seseorang yang bukan pemimpin agama akan menunjuk, ‘Itu si pemimpin agama anaknya banyak, saya hanya ikutan dia.’

Disini repotnya, mengaku pemimpin atau seorang tokoh yang dihormati tetapi tidak atau belum mampu memberikan contoh yang pantas ditiru sebagai panutan. Agama mesti dilakoni, bukan hanya berteori. Semua agama bertujuan satu dan sama, berkah

selengkapnya

September 25, 2014

Cara mudah sehat. Just rileks, penyembuhan pun terjadi…..

Pengalaman menarik sebagai Ayur Hypnotherapist terjadi ketika melakukan terapi pada seorang klien. Sebut saja si HB.

Ia tertarik mengikuti terapi dengan metode Ayur ini setelah mengamati dan berdiskusi dengan rekan lainnya. Kebetulan saya sebagai dosennya. Seringkali dalam pertemuan tatap muka dengan mahasiswa, saya mengutarakan manfaat dari terapi dengan metode ini. Namun jangan pikir bahwa saya memaksa mereka untuk mengikuti terapi dihubungkan dengan nilai kelulusan. Karena saya sangat sadar

selengkapnya

September 22, 2014

Merayakan “International Day of Peace 2014″

” AWARENESS OF PEACE DAY CREATES ACTION, AND THAT ACTION SAVES LIVES.”

~ Jude Law ( Peace One Day Ambassador )

Langit masih merah. Pagi dingin menemani Jakarta hari ini. Hari yang spesial. Diantara barisan anak-anak, remaja, dewasa maupun orang tua sudah mulai memenuhi jalanan Hotel Indonesia. Di depan Gedung TCT, bangku-bangku plastik putih sudah dipasang. Banner bertuliskan “Free Healing” juga sudah siap berdiri di trotoar di pinggir jalan. Acara terapi kesehatan

selengkapnya

September 22, 2014

Renungan Gita tentang Putra / Putri untuk tidak merepotkan orang tua

Orangtua telah merawat kita sejak keci, telah memberikan fasilitas kepada putra/putrinya untuk belajar sampai bisa hidup mandiri. Biarkan sisa hidupnya digunakan untuk fokus pada tujuan hidupnya.

selengkapnya

September 22, 2014

Pengaruh Istri terhadap Anak, Perkawinan Bagian 2: Perjalanan dari Aku menjadi Kita, dari Pasangan Hidup menjadi Sahabat dalam Tugas Suci

1 foto keluarga di tahun 90-an

Foto bersama 3 anak di tahun 90-an

Laki-Laki Mencari Nafkah, Istri Mengelola Keuangan

“Laki-laki dan perempuan memang memiliki tugas dan kewajiban masing-masing. Pria bekerja menggunakan otot dan pikirannya. Perempuan bekerja dengan menggunakan hati dan pikirannya. Zaman dulu, pekerjaan diluar rumah banyak menggunakan otot. Tidak seperti sekarang. Mesin dan computer belum dikenal oleh masyarakat luas, maka pantaslah bila seorang lelaki bekerja diluar rumah. Sementara, pekerjaan rumah

selengkapnya

September 19, 2014

Yang Lahir Pasti Mati, Yang Chek-In pasti Check-Out

buku Sai_Anand_Gita

Cover Buku Sai Anand Gita

 

Entah kita menginap di Hotel Bintang 5, Penginapan Melati atau di Homestay, seseorang yang check-in suatu saat harus check-out juga. Apakah kita mencuri barang-barang di kamar hotel, membawa handuk hotel, atau melobangi seprei dengan rokok atau sekedar bersyukur menikmati ruangan yang sejuk, semuanya akan ketahuan saat check-out.

 

Menangisi yang check-out seakan-akan kita tidak akan check-out nantinya

“Pada suatu ketika Brahmaa bertanya Kepada Resi Narada

selengkapnya