October 1, 2014

Pengendalian diri terhadap produk “model baru”

Keinginan, hawa nafsu  itu tidak ada batasnya. Kalau sebuah produk model baru dikaitkan dengan identitas diri, dengan gengsi, maka kita membeli bukan berdasar kebutuhan akan tetapi berdasar keinginan, hawa nafsu.  Hawa nafsu tidak pernah merasa puas selama produk model baru selalu muncul dan kita belum memilikinya. Tanpa memiliki model baru gengsi kita akan turun. Sampai kapan hal demikian akan berlangsung????

buku bhagavad gita

Cover Buku Bhagavad Gita

Bhagavad Gita 2:64

“Namun, seorang yang bebas

selengkapnya

September 22, 2014

Renungan Gita tentang Putra / Putri untuk tidak merepotkan orang tua

Orangtua telah merawat kita sejak keci, telah memberikan fasilitas kepada putra/putrinya untuk belajar sampai bisa hidup mandiri. Biarkan sisa hidupnya digunakan untuk fokus pada tujuan hidupnya.

selengkapnya

June 8, 2010

Renungan Tentang Bertegur Sapa Dengan Alam Semesta

Seorang Bapak ikut seminar tentang Bhinneka Tunggal Ika di Jakarta, sekalian menengok sang putra yang setelah lulus perguruan tinggi bekerja di Ibukota. Sang Putra, 6 tahun yang lalu pernah ikut program AFS pertukaran siswa di Jepang, di Provinsi Shizuoka, sekitar 2 jam dari Tokyo perjalanan naik kereta. Selama satu tahun sang putra berada di Jepang untuk memahami budaya Jepang dan memperkenalkan Budaya Indonesia.

Sang Putra: Papa, setelah saya renungkan nampaknya adat istiadat

selengkapnya

June 3, 2010

Renungan Tentang Sepi Ing Pamrih Rame Ing Gawe Dari “Passion” Menuju “Compassion”

Sepasang suami istri setengah baya sedang bercengkerama membicarakan buku “Bhagavad Gita, Menyelami Misteri Kehidupan”, karya Bapak Anand Krishna, terbitan Gramedia Pustaka Utama. Mereka membacanya di http://www.aumkar.org/ind/?p=19 petikan percakapan antara Arjuna dengan Sri Krishna.

Sang Istri: Salah satu semboyan luhur yang tertanam dalam tradisi masyarakat sejak zaman Majapahit adalah “Sepi ing Pamrih, Rame ing Gawe”, Tanpa Pamrih, Sibuk Bekerja. Pamrih itu berupa sesuatu

selengkapnya

June 3, 2009

Dan, kita pun dipermalukan Nachiketas yang berusia sembilan tahun……..

Nachiketas seorang anak yang patuh terhadap orang tua. Dia mempunyai kemauan keras, memiliki pengetahuan dan melaksanakan semuanya dengan penuh kesungguhan. Sang Dewa Kematian menawari kekayaan seluas bumi, kekuasaan dalam masa yang panjang  serta kenikmatan bidadari yang cantik dengan alunan musik surgawi, asalkan dia tidak mempertanyakan kematian. Dan, tawaran tersebut ditolaknya. Continue reading

May 28, 2009

Mewaspadai Hiranyakasipu dalam diri manusia

Manusia yang selalu menuruti keserakahan nafsunya dapat digambarkan sebagai  Hiranyakasipu. Dia mempunyai obsesi menjadi penguasa abadi yang  tidak bisa mati. Brahma, Kekuatan Mencipta mengatakan bahwa dia sendiri pun tidak abadi, dia tunduk kepada Dia yang tak terjelaskan yang merupakan awal dan

selengkapnya

May 26, 2009

Antara Korawa dan Sun Tzu

Potensi ke-Pandawa-an dan ke-Korawa-an dalam diri

Mahabharata memberikan contoh-contoh karakter pribadi manusia pada tokoh-tokoh utama secara konsisten dari awal sampai akhir cerita. Reaksi para tokoh utama dalam setiap keadaan mencerminkan adanya suatu pilihan manusia dalam mengatasi permasalahanya.

Kanjeng Nabi Sulaiman, Baginda Raja Salomo pernah menyampaikan bahwa apa yang terjadi di masa lalu

selengkapnya

May 1, 2009

Belajar Dari Sejarah Pemilihan Umum Republik Indonesia

Pemilu dengan banyak partai

Dengan membuka catatan sejarah NKRI, kita dapat mempelajari pemilu pertama RI yang dilaksanakan pada tahun 1955. Pemilu ini bertujuan untuk memilih anggota-anggota DPR dan Konstituante. Jumlah kursi DPR yang diperebutkan berjumlah 260, sedangkan kursi Konstituante berjumlah 520 ditambah 14 wakil golongan minoritas yang diangkat pemerintah. Pemilu untuk memilih anggota

selengkapnya

April 29, 2009

Bepergian di belantara ibukota

Bermacam pilihan tansportasi di Jakarta

Kadang saya bepergian ke ibukota untuk keperluan kantor sambil menengok anak yang kos di daerah Setiabudi. Setelah tujuan utama selesai, apabila waktu longgar ada beberapa pilihan, ke toko buku, ke tempat internet, atau urusan lain. Buku-buku bacaan selalu terbawa dalam tas saya untuk melewatkan waktu dalam menunggu. Untuk pergi ke suatu tempat di Jakarta

selengkapnya

April 5, 2009

Tetaplah Bersuara Kawan…………….

Setelah puluhan tahun Arjuna berdampingan dengan Sri Krishna

Sampailah hari dimulainya Perang Bharatayuda di Kurukshetra

Beberapa kalimat terakhir Sri Krishna mengubah kesadaran Arjuna

Viyasa begitu pandainya mengukir kata

Menjadi  delapan belas bab buku Bhagavad Gita

Pedoman umat manusia

Tetapi hanya Arjuna yang telah memahaminya………….. Continue reading